Assalamualaikum Warohmatullahi Wabarokatuh

2010/10/08

08 oktober 2010

Hari ini nyampe Masjid tuk shalat Jum'at terlambat lagi, padahal hari ini ngga ada kegiatan apa pun cuma di kos aja. Memang, beginilah kalau sudah penyakit malas keluar dari kandang dah mengahantui.

Ketika naympe Masjid, bagian teras Masjid Al-Gufhron dan mulai terisi, namun bagian dalamnya belum terisi penuh. Begitu nyampe, masuk ke dalam, dan langsung duduk tanpa didahului shalat Sunnah Tahyatul Masjid atau yg lain, dan langsung ku salam seorang yang berada di samping ku.

Setelah seorang Khatib naik ke atas mimbar dan dia mengucapkan salam, maka adzan kedua pun mulai di kumandangkan...

Kahtaib tersebut, cuma membawa Sebuah Kitab Al-qur'an saat naik ke atas mimbar. Tpi, ku ngga tahu sapa nama khatib shalat jum'at hari ini.

Dalam fikiran ku, wahh, hebat bapak ini, cuma bawa Al-Qur'an, yang gak ada terjemahannya pula tuh.

Adzan ke dua pun selesai berkumandang. Langsung sang khatib berdiri, dan memulai ceramahnya. Bagaimana ya model Bapak ini ceramahnya? kayak model logat-logat orang tanjung balai gitulah logatnya, agak-agak lucu jugalah kelihatannya.

Ngga semua sih kata-kata yang disampaikannya aku setujui, ada bebrapa hal yang, menurut pribadiku kurang sesuai..

Tapi, inti yang disampaikannya hari ini adalah apa ya?? kok aku dah lupa...!!
hadoh....!! ntar, ingat-ingat dulu lah..!!

ohh...!!!
gini kata dia tadi, kurang lebihnya...
* keprihatinan tetnatng menurunnya keimanan ummat saat ini
* taubatlah segera bagi yang sudah menyadari perbuatan yang dilakukannya salah
* berwira usahalah, mahasiswa seharusnya selepas kuliah bisa membuat lapangan kerja baru, bukan malah mencari kerja
* apa lagi ya, cuma itu yg masih teringat, mungkin besok klo ada yg teringat lagi di tulis lagi, yg pastinya bukan itu saja tadi...

Medan, 08 Oktober 2010

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Kunjungi Juga